Si Jujur dan Si Penipu (Bag. 1) (Solusi)

Sudah tahu jawabannya? Bandingkan, yuk!

Well, permainan asah otak ini dapat diselesaikan dengan prinsip logika sederhana.

Mari kita lihat petunjuk yang diberikan:

• Hanya ada 2 jenis orang: jujur, atau penipu.
• Si Jujur selalu berkata jujur (tidak pernah berbohong).
• Si Penipu selalu berkata bohong (tidak pernah berkata jujur).

Dari situasi yang diberikan, kita tahu bahwa:

• Kita tidak mendapatkan informasi tentang siapa A sebenarnya.
• Secara implicit B menyatakan dirinya jujur, tetapi B tidak menyatakan siapa A sebenarnya (B hanya mengatakan apa yang A katakan).
• C berkata bahwa B adalah penipu, dan secara tidak langsung menyatakan bahwa dirinya jujur. C tidak menyatakan apa-apa tentang A (tetapi secara tidak langsung menyatakan bahwa A berkata “Saya jujur”).

Oke, mari kita analisis dulu, ya:

Kita mulai dari apa yang mungkin dikatakan A. jika seseorang ditanya apakah dirinya jujur atau penipu, maka:

• Seorang yang jujur akan menjawab, “Saya jujur” (dia mengatakan yang sebenarnya bahwa dirinya jujur).
• Seorang penipu akan menjawab, “Saya jujur” (dia tidak mengatakan yang sebenarnya bahwa dirinya penipu).

Jadi, baik si jujur ataupun si penipu, akan berkata, “Saya jujur.” Dari sini kita bisa tahu bahwa B berbohong dan C jujur tentang kebohongan B.

Intinya, B adalah penipu, sedangkan C adalah orang yang jujur.

For your information (FYI), Permainan asah otak ini saya copy dari situs Brain Teasers (http://brainden.com/einsteins-riddles.htm). Di sana kamu bisa dapetin permainan asah otak lainnya. Yah, hitung-hitung buat mengasah logika ataupun sekedar buat mengisi waktu. Kalau kamu kesulitan dalam memecahkannya, kunjungi saja forumnya, dan kamu bakal dapatin “bantuan” dari mereka yang sudah terlebih dahulu mengerjakannya (walaupun demikian, bagi saya sendiri, lebih puas dan lebih seru saja kalau berhasil menyelesaikannya tanpa bantuan seperti waktu memecahkan teka-teki di atas).